Selasa, 17 November 2009

Retaknya H@Ti




Aku tahu betul bagaimana ia mencintai seseorang.
Aku tahu betul bagaimana ia menyayangi seseorang.
Dan aku tahu betul betapa beratnya ia melupakan seseorang.
Tapi mengapa seseorang itu tak mau mengerti sedikitpun?.

Seseorang itu tahu betul,betapa ia mencintainya.
Seseorang itu tahu betul ,betapa ia menyanyanginya.
Dan seseorang itu tahu betul,betapa ia tak akan mungkin melupakannya.
Lalu mengapa seseorang itu tak mau mengerti sedikitpun.

Apa karena ia begitu mencintai seseorang itu?
Apa karena ia begitu menyanyangi seseorang itu?
Dan apa karena ia tak dapat melupakan seseorang itu?
Hingga seseorang itu tega menyakitinya berulang-ulang.

Salahkah ia menjadi pecinta,yang begitu mencintai?
Salahkah bila ia menjadi pecinta,yang begitu menyanyangi?
Dan salahkah ia,bila menjadi pecinta yang susah melupakan kekasihnya?
Hingga ia harus menerima hatinya retak,untuk kesekian kalinya.

Pecinta…
Malang nian dirimu.
Adakah seseorang yang bisa mencintai seperti dirimu?





Tidak ada komentar:

Posting Komentar